Kring… kring… kring… ponsel saya berbunyi. Dari seberang terdengar suara Mbak Ririen (Bakrie Telecom) yang dengan ramah dan terburu-buru menjelaskan maksud menelpon. Wuah!, saat itu, saya diundang untuk ikut meliput konferensi pers Esia – Sriwijaya Air ke Batam. Lebih mengejutkan lagi, Mbak Ririen minta konfirmasi jawabannya sore itu juga. Gubrak! Saya pun panic – maklum tanggal 23 deadline majalah. Pikir-pikir dan nekad mengajukan undangan tersebut ke Redpel, akhirnya disetujui. Cihuy… berangkat!
Pagi hari kumpul di Wisma Bakrie 1, Kuningan. Ada beberapa wartawan yang juga sudah hadir saat itu. Camilan untuk sarapan pagi pun sudah disediakan. Namun, sebelum berangkat ke Bandara Soekarno Hatta, saya dan rombongan diharuskan memakai baju bertuliskan “Travelling with Sriwijaya Air and Esia” dan tas dominan hijau berlogo Esia.
Erik Meijer, Wakil Presiden Direktur Bakrie Telecom dan Chandra Lie, Presiden Direktur Sriwijaya Air – melepas kepergian rombongan. Tak lama pesawat mengudara di tengah gumpalan awan. Acara konferensi pers pun dilaksanakan di atas pesawat Boeing 737-300, 400, dan 700 NG. Kali ini saya mendapatkan posisi tempat duduk dekat jendela. Lumayan bisa hunting pemandangan. It’s Amazing!
Tiba di Bandara Hang Nadim pukul 12.00 WIB. Berhubung hari Jum’at, persinggahan pertama adalah Masjid Al-Huda, untuk melaksanakan shalat jum’at terlebih dahulu. Tak lama, saya pun melanjutkan perjalanan ke Plaza Top 10. Di plaza ini, saya mendapatkan tantangan untuk menghabiskan uang saku yang diberikan pihak penyelenggara acara alias shopping time. Hanya saja, waktu yang diberikan hanya 10 menit. O… o… padahal produk yang dijual banyak – seperti fashion, aksesoris, aneka pangan, dan lainnya. Jadi deh, ambil barang belanjaan sekenanya yang penting harus lebih dari minimal belanja Rp 100 ribu. Saya pun ambil beberapa camilan diantaranya Keripik Nangka. Yummy…
Buru-buru melanjutkan perjalanan ke gerai Esia yang terletak di Komplek Pertokoan Nagoya. Di sini, saya dan tim diwajibkan untuk foto iklan kerja sama Esia – Sriwijaya Air. Karena sewaktu pengambilan foto terburu-buru, jadi deh ada yang tertukar. Untung saya sesuai – karakter anak kecil. Nice picture…
Perjalanan berlanjut ke Vihara Budi Bhakti, Komplek Klenteng Tua Pekong. Sesuai tema “Journalists Amazing Games Batam”, saya dan tim yang masuk ke kelompok Orange pun sibuk mencari kunci jawaban ke sana kemari untuk mengisi lembar soal yang diberikan.
Fuih, tujuan terakhir pun berhenti di Yongkee Restaurant. Makan siang sekaligus mempresentasikan “Amazing One Day Trip” tadi. Lantas, saya dan lainnya pun balik menuju Bandara Hang Nadim dan tiba di Jakarta pukul 18.25 WIB. Perjalanan yang mengesankan meskipun terburu-buru dan belum sempat ekplor Batam dan sekitarnya. But, it’s ok. Terimakasih Esia – Sriwijaya Air!
0 komentar:
Posting Komentar